VOLUME kendaraan selama libur Natal 2024 hingga Tahun Baru 2025 di wilayah norma Polres Cianjur, Jawa Barat, berpotensi meningkat. Karena itu, perlu disiapkan kantong-kantong parkir untuk menampung kendaraan visitor nan sedang berpiknik alias hanya sekadar melintas, terutama di area Cipanas dan sekitarnya.
Kasatlantas Polres Cianjur Ajun Komisaris Anjar Maulana mengaku, sudah berkoordinasi dengan pengurus Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) sekiranya terdapat lahan nan bisa digunakan sebagai kantong parkir. Menurut Anjar, upaya penyediaan kantong parkir dipandang krusial untuk mengurai kepadatan volume kendaraan.
"Kantong-kantong parkir ini perlu disiapkan untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan kendaraan di jalur Puncak. Kami sudah berkoordinasi dengan rekan-rekan di PHRI," kata Anjar, Rabu (25/12).
Anjar memandang ada nilai plus bagi hotel alias restoran nan bisa menyediakan kantong parkir. Wisatawan nan terjebak kemacetan bisa memarkirkan kendaraan mereka sembari beristirahat di restoran. "Saat rehat itu, visitor bisa sembari makan alias minum di restoran. Ini tentu bakal berakibat terhadap pendapatan bagi pihak restoran," ujarnya.
Hasil pemetaan di lapangan, kata Anjar, setidaknya ada tiga titik letak nan bisa jadi kantong parkir. Antara lain di sekitar area Pos Jabar 9 di Desa Ciloto Kecamatan Cipanas. "Kemudian di area Simpang Raya serta di sekitar Raja FO. Titik-titik ini saya kira bisa jadi kantong parkir saat terjadi kepadatan volume kendaraan," imbuh Anjar.
Anjar mengimbau kepada visitor baik nan hendak berpiknik alias sekadar melintas, sekiranya bisa mematuhi patokan petugas di lapangan. Artinya, jangan sampai mereka memaksakan diri menggunakan jalur Puncak tapi pada akhirnya terjebak kemacetan.
"Personel kami di lapangan setiap saat memonitoring kondisi arus kendaraan dari dan ke arah Puncak. Ini dilakukan untuk menghindari terjadinya kepadatan. Jadi, untuk merekayasa lampau lintas, kami bakal mengalihkan arus kendaraan saat volume sudah berlebih. Kami minta mengikuti pengarahan petugas di lapangan agar bisa mengurangi dan memperlancar arus lampau lintas kendaraan," bebernya.
Wisatawan nan hendak berpiknik alias melintas ke jalur Puncak bisa memantau langsung kondisi arus lampau lintas. Sebab, kata Anjar, Polres Cianjur terus menginformasikan kondisinya melalui media sosial. "Jadi, masyarakat bisa memantaunya. Sekiranya kondisi di lapangan tidak memungkinkan, jangan memaksakan diri," pungkas Anjar. (N-2)