HARGA kebutuhan bahan pokok di sejumlah pasar tradisional di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya sejak beberapa pekan terakhir mengalami kenaikan, di antaranya terjadi pada telur, cabe merah, daging sapi, dan daging ayam.
Kenaikan tersebut, lantaran di beragam wilayah mengalami cuaca ekstrem hingga permintaan semakin tinggi. Pedagang telur di Pasar Cikurubuk, Hendra, 50, pun membenarkan perihal itu.
Kenaikan nilai telur terjadi jelang Natal dan Tahun Baru hingga sekarang berada di nomor Rp33 ribu/kg, dari sebelumnya Rp26 ribu/kg.
"Penjual tidak bisa melakukan banyak meski pendapatan pedagang telur secara pasti ada penurunan secara bertahap. Karena pasokan jelang Nataru sudah dibatasi, dan kenaikan nilai telur selama ini tetap memperkuat meski setiap harinya menjual rata-rata 50 kg," katanya, Rabu (25/12).
Sementara itu, pedagang lainnya di Pasar Pancasila, Elis, penduduk Mangkubumi, Kota Tasikmalaya mengatakan, komoditas sayuran di beberapa wilayah merangkak naik lantaran kurangnya pasokan dari petani lokal seperti di Kecamatan Cisayong dan Taraju dan beberapa sentra pertanian di Tasikmalaya serta Garut.
Namun, beberapa pedagang tetap memperkuat meski harganya terus meningkat.
"Beberapa komoditas sayuran mengalami kenaikan mulai kubis seharga Rp15 ribu/kg, bawang daun dijual Rp14 ribu/kg, buncis Rp10 ribu/kg. Untuk jenis cabe merangkak naik, mulai cabe merah domba Rp70 ribu/kg, cabe rawit Rp65 ribu/kg, cabe merah keriting Rp45 ribu, cabe merah TW Rp60 ribu, cabe keriting hijau Rp50 ribu/kg," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (KUMKMPP) Kota Tasikmalaya Apep Yosa Firmansyah mengatakan, jelang Nataru memang untuk nilai kebutuhan pokok merangkak naik. Selain itu, kebutuhan lainnya secara berjenjang merangkak naik di wilayah Kota Tasikmalaya lantaran wilayah ini bukan penghasil.
"Untuk nilai beras condong menurun di setiap pedagang misalnya beras premium kualitas biasa dijual Rp12 ribu/kg dan kualitas sedang Rp13.500/kg, kualitas super Rp14 ribu/kg. Kenaikan nan terjadi sekarang ini pada sayuran, cabe merah, Minyakita, daging ayam, daging sapi. Untuk (kenaikan harga) sayuran disebabkan cuaca ekstrem telah terjadi di beragam daerah," pungkasnya. (AD/J-3)