Sergio Conceicao Tegaskan Pentingnya Karakter Bagi Ac Milan

Pelatih AC Milan Sergio Conceicao (kiri)(https://www.acmilan.com/)

PELATIH baru Milan, Sergio Conceicao menegaskan bahwa nan terpenting adalah Rossoneri mempunyai karakter setelah kemenangan comeback 3-2 di Supercoppa Italiana atas Inter.

Milan tertinggal 2-0 hingga menit ke-51 akibat gol Lautaro Martinez dan Mehdi Taremi dari Inter, namun masuknya Rafael Leao nan belum sepenuhnya fit menjadi pembeda, lantaran dia mempunyai andil dalam ketiga gol dari Theo Hernandez, Christian Pulisic, dan Tammy Abraham.

"Saya sangat senang untuk para pemain, lantaran itu tidak mudah. Atmosfernya bukan nan terbaik saat saya tiba, tidak ada banyak waktu untuk mengerjakan perincian sebelum dua pertandingan ini dan kami menghadapi dua tim papan atas," kata Conceicao dilansir dari Football Italia, Selasa (7/1).

"Para pemain tampil luar biasa, mereka menyerap semua nan kami diskusikan dan jelas ada beberapa perihal nan kudu kami tingkatkan, tetapi mereka sadar bakal perihal itu. Saya merasa dengan kerendahan hati, kami bisa menjalani beberapa bulan nan dahsyat berbareng di Liga Champions, Serie A dan membawa Milan ke tempat nan seharusnya."

"Sekarang kami bahagia, kami merayakannya dan mulai besok kami bakal mulai konsentrasi pada Cagliari."

Conceicao merasa frustrasi saat laga semifinal melawan Juventus lantaran timnya memperkuat terlalu dalam, sedangkan pada pertandingan final mereka tampak lebih menekan Inter.

"Kami bisa melakukan nan lebih baik lagi, namun para pemain memperkuat dan gelandang kudu mempunyai keberanian. Jika kita berbincang tentang Milan nan hebat, maka tidak boleh takut alias duduk santuy di lini pertahanan," kata Conceicao.

"Sangat krusial bagi saya untuk melakukan itu, tidak mudah untuk mengartikulasikan aktivitas melindungi dengan sedikit waktu untuk melatihnya, tetapi ini semua adalah pemain internasional, mereka pandai dan belajar dengan sigap apa nan kudu kami lakukan untuk menang."

Rafael Leao tidak 100 persen fit, tetapi membikin perbedaan besar ketika dia masuk dan mempunyai andil dalam ketiga gol.

"Leao sangat fenomenal. Saya telah mengenalnya sejak lama, dia orang Portugal seperti saya, tetapi dia orang Portugal nan lebih santuy dan saya lebih tegang," jelas Conceicao.

"Ia perlu mempelajari beberapa perihal dan kemudian saya percaya dia bisa menjadi pemain terbaik di dunia. Saya juga telah mengatakan perihal ini kepadanya, dia mempunyai begitu banyak kualitas perseorangan dan jika dia menggunakannya untuk membantu tim, dia bisa menjadi lebih baik lagi."

"Saya tidak ragu, dia bisa menjadi nan terbaik di bumi musim depan jika dia mempelajari hal-hal tersebut." (H-2)