Universodelibros.com, Jakarta - Puncak seremoni Natal Nasional bakal digelar di Indonesia Arena, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta pada Sabtu, 28 Desember 2024. Panitia pelaksana menyiapkan sekitar 12 ribu bangku untuk umat dan masyarakat nan mau menghadiri puncak seremoni Natal 2024 di Indonesia Arena.
Hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum Perayaan Natal Nasional Thomas Djiwandono. "Diharapkan aktivitas ini bakal dihadiri sekitar 12 ribu orang," katanya ditemui di Kantor Konferensi Waligereja Indonesia alias KWI, Jakarta pada Senin, 23 Desember 2024.
Masyarakat dapat mendaftarkan diri secara daring melalui tautan natalnasional.com/registration. Pendaftaran secara daring bakal dibuka kembali pada Rabu, 25 Desember 2024.
Di samping itu, panitia telah menyiapkan dua area strategis di luar letak perayaan. Dua area itu berada tak jauh dari area Gelora Bung Karno. Panitia seremoni Natal Nasional menyiapkan layar lebar bagi masyarakat nan tidak mendapatkan kuota untuk datang di Indonesia Arena.
Presiden bakal hadir
Sementara masyarakat umum nan belum bisa datang secara langsung, khusunya nan berada di luar Jakarta, dapat menyaksikan Perayaan Natal secara daring. Panitia pelaksana memastikan bakal menyediakan siaran live streaming di platform daring maupun siaran langsung televisi.
Dia mengatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan bakal datang secara langsung saat seremoni Natal Nasional di Indonesia Arena pada 28 Desember. Kepala negara bakal datang berbareng jejeran kementerian dan lembaga negara hingga tokoh lintas kepercayaan lainnya.
Adapun tema seremoni Natal nan diangkat pada tahun ini adalah "Marilah Sekarang Kita Pergi ke Bethlehem". Tema ini dirumuskan oleh KWI berbareng dengan persekutuan gereja seluruh Indonesia.
Thomas berujar setidaknya ada beberapa perihal nan dapat dimaknai dalam tema tersebut. "Pertama menjadi refleksi atas nilai-nilai pengharapan kesederhanaan dan tenteram sejahtera," ujarnya.
Kemudian, tema itu disebut dapat dimaknai sebagai inklusivitas. Thomas mengatakan bahwa inklusivitas itu tak hanya berangkaian dengan manusia, melainkan juga pada lingkungan. Karena itu, ujarnya, Perayaan Natal 2024 ini juga bakal dilakukan beragam tindakan kemanusiaan dan ekologis.
Aksi kemanusiaan itu, katanya, direncanakan bakal digelar usai seremoni Natal pada 28 Desember mendatang. Thomas mengungkapkan, tindakan ini bakal menyasar golongan masyarakat nan mempunyai keterbatasan ekonomi maupun bentuk di beragam wilayah di Tanah Air.
Pilihan Editor: Kenapa Natal Identik dengan Pohon Cemara? Ini Asal-usulnya