Megawati Jelaskan Makna "satyam Eva Jayate" Saat Hut Ke-52 Pdi Perjuangan

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

Megawati Soekarnoputri memaknai Satyam Eva Jayate sebagai semangat perjuangan PDIP nan abadi. Ia menyerukan kader menghadapi tantangan dengan percaya diri dan menjaga watak banteng ketaton.

10 Januari 2025 | 23.20 WIB

Image of Tempo

(Dari kiri) Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto; Ketua DPP PDI Perjuangan, Prananda Prabowo; Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri; dan Bendahara PDI Perjuangan, Olly Dondokambey dalam aktivitas HUT PDI Perjuangan ke-52 di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Jumat, 10 Januari 2025. Dok. PDIP

INFO TEMPO – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengungkapkan kisah dan makna mendalam semboyan partainya, Satyam Eva Jayate (Kebenaran Pasti Menang), dalam pidatonya pada peringatan HUT ke-52 PDI Perjuangan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat, 10 Januari 2025.

Perayaan kali ini mengusung tema “Satyam Eva Jayate” dengan subtema “Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam.”

Dalam pidato selama sekitar 2,5 jam, Megawati menjelaskan bahwa semboyan Satyam Eva Jayate mencerminkan semangat perjuangan nan tak pernah padam, selaras dengan nilai-nilai nan diwarisi dari Bung Karno. Ia mengaitkan semboyan itu dengan perjalanan spiritual Siddhartha Gautama, nan meninggalkan statusnya sebagai putra mahkota untuk mencari prinsip kehidupan.“Siddhartha Gautama menemukan pencerahan di bawah pohon bodhi nan kokoh, dengan kembang lotus nan menjadi simbol kesucian,” ujar Megawati. Filosofi ini, katanya, mengilhami Bung Karno dalam perjuangannya meretas jalan bagi kemerdekaan Indonesia.Megawati juga mengingatkan pentingnya kepercayaan pada kemenangan kebenaran di tengah tantangan. “Kita tidak boleh takut. Hal nan betul berfaedah kemenangan di tangan kita,” katanya.Mengakhiri pidatonya, Presiden ke-5 Republik Indonesia itu menyerukan kepada simpatisan dan kader PDI Perjuangan untuk terus menyalakan semangat juang. “Kepada seluruh simpatisan personil dan kader PDI Perjuangan dimanapun kalian berada, terus nyalakan semangat juang dengan kepercayaan Satyam Eva Jayate (Hanya kebenaran nan menang),” ujar Megawati.Ia juga membujuk kader menghadapi segala tantangan dengan penuh percaya diri. “Hadapi nan namanya Vivere pericoloso (hidup penuh bahaya) dengan kepala tegak dan penuh rasa percaya diri,” dia menambahkan.Megawati menegaskan bahwa PDIP adalah partai nan berbudi pekerti banteng ketaton. “Kita bukan cacing nan mudah diinjak-injak. Kita adalah partai nan berbudi pekerti banteng ketaton. Kita partai pelopor nan terus dan bakal kekal melintasi zaman,” tegasnya.Pidato ditutup dengan seruan penuh semangat. “Dirgahayu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ke-52. Solid bergerak untuk Indonesia Raya. Merdeka, merdeka, merdeka, merdeka, Indonesia Raya,” kata Megawati nan langsung disambut sorak para kader. (*)

Sandy Prastanto

Saatnya Buka-bukaan

Saatnya Buka-bukaan

PODCAST REKOMENDASI TEMPO

  • Podcast Terkait
  • Podcast Terbaru