Kardinal Ignatius Suharyo Anggap Bansos Kerap Matikan Usaha Pemberdayaan

Sedang Trending 3 minggu yang lalu

Universodelibros.com, Jakarta - Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo berbincang soal support sosial alias bansos nan rutin dilakukan pemerintah. Menurut dia, pembagian bansos itu kerap kali justru mematikan upaya pemberdayaan masyarakat.

Penilaiannya itu didapat berasas aspirasi nan disampaikan umat saat kunjungannya berbareng keuskupan lain ke daerah-daerah di Indonesia. "Salah satu nan disampaikan kepada saya adalah support sosial langsung itu sering kali mematikan upaya pemberdayaan," kata Ignatius dalam konvensi pers di area Gereja Katedral, Jakarta, pada Rabu, 25 Desember 2024.

Baca buletin dengan sedikit iklan, klik di sini

Dia mewanti-wanti kepada pemerintah nan kerap membagikan bansos ke masyarakat. Sebab, dia menilai, bansos itu justru membikin aktivitas pemberdayaan di masyarakat nan sudah diupayakan sejak lama menjadi terhambat.

"Hati-hati dengan support seperti itu. Supaya jalan nan ditempuh tidak justru membikin kesulitan," ucapnya.

Di samping itu, dia berpikir positif bahwa pemerintah telah memikirkan ancaman dari bagi-bagi bansos tersebut. Terlebih lagi, katanya, tetap cukup banyak ahli ekonomi nan rutin menulis dan berbincang ihwal kondisi ini.

Bagi-bagi bansos identik saat pemerintahan Presiden ke-7 Joko Widodo namalain Jokowi. Di akhir masa jabatannya, Jokowi terus-terusan membagikan bansos ke masyarakat, ditengarai untuk kepentingan politis.

Langkah serupa juga dilakukan oleh putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka. Menjabat sebagai Wakil Presiden mendampingi Prabowo Subianto, Gibran kerap membagikan bansos di kunjungan kerjanya ke daerah-daerah Tanah Air.

Daniel A. Fajri berkontribusi dalam penulisan tulisan ini.