Fantasi Seksual Alasan Pasutri Gelar Pesta Seks Swinger

Ilustrasi .(Dok. MI)

DIREKTORAT Siber Polda Metro Jaya mengungkapkan motif pasangan suami istri berinisial IG, 39, dan KS, 39, mengenai kasus menggelar pesta seks dan berganti pasangan alias swinger melalui undangan sebuah laman untuk memenuhi gairah seksual mereka.

"Yang berkepentingan motif nan pertama adalah motif gairah seksual. Jadi dari salah satu pasangannya, nan selalu berfantasi tidak bisa untuk melakukan hubungan seksual layaknya seorang dewasa andaikan tidak ada orang lain," Kata Direktur Reserse Siber Polda Metro Jaya Komisaris Besar Roberto GM Pasaribu saat konvensi pers di Jakarta, Jumat (10/1).

Roberto menambahkan selain motif seksual diketahui kedua pelaku tersebut akhirnya beranjak menjadi motif ekonomi setelah memandang kesempatan untuk mendapatkan keuntungan.

"Nah dari sini mereka berpikir gimana caranya untuk mendapatkan motif ekonomi ialah mempromosikan aktivitas tersebut melalui website nan dibuatnya. Jika ada orang nan mau ikut bakal diseleksi terlebih dahulu," katanya.

Kemudian pelaku merekam aktivitas pesta seks tukar pasangan itu. Video itu bakal ditaruh di website nan telah dibuatnya untuk mendapatkan adsense.

"Kenapa mereka hanya memberikan (video) potongan-potongan? Jadi untuk memberikan daya tarik sehingga seluruh member bisa masuk untuk memenuhi ruang forum. Jadi (website pelaku) ini lengkap, ada ruang forum chat-nya, ada ruang forum untuk menyampaikan statusnya," jelas Roberto.

Sedangkan penangkapan para pelaku berasal dari patroli siber Direktorat Reserse Siber Pada hari Kamis (12/12/2024) dan ditemukan sebuah situs website.

"Tersangka IG dan KS nan merupakan Pasutri telah lebih dari 10 kali mengadakan pesta seks melalui forum di website tersebut sejak tahun 2018," ucap Roberto.

Dia menambahkan investigasi saat ini didapati 17.732 members, 2.788 threads dan 20.423 replies nan diduga berisikan rayuan pesta seks dan berganti pasangan serta arsip dan info elektronik nan bermuatan kesusilaan dalam website tersebut.

Polda Metro Jaya mengungkap kasus penyelenggaraan rayuan pesta seks dengan berganti pasangan nan undangannya disebar melalui laman (website).

"Tersangka nan ditangkap adalah suami istri. Laki-laki berinisial IG, 39, dan wanita KS, 39. Keduanya kami tangkap di wilayah Badung, Bali," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi saat ditemui di Jakarta, Kamis (9/1).

Ade Ary menjelaskan berasas info dari penyidik, para tersangka ini diduga memakai website SWXXX.com untuk mengundang sejumlah orang mengikuti aktivitas ini dengan langkah mendaftar secara gratis. "Berdasarkan keterangan dari penyidik, pendaftar ini punya khayalan serupa untuk berganti pasangan dan tidak menerima bayaran," ucapnya.

Kemudian tanpa seizin pendaftar, penyelenggara alias tersangka ini merekam, menyebarkan, dan menjual video saat mereka melakukan aktivitas pesta seks dan berganti pasangan. (Ant/J-2)