Fakultas Teknologi Industri Uii Buka S1 Prodi Informatika Program Jarak Jauh

Sedang Trending 5 hari yang lalu
Fakultas Teknologi Industri UII Buka S1 Prodi Informatika Program Jarak jauh Ketua Jurusan Informatika FTI UII, Dr. Raden Teduh Dirgahayu, S.T., M.Sc(MI/AGUS UTANTORO)

PROGRAM Studi Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia (UII) secara resmi membuka Program Pendidikan Jarak Jauh (PJJ). Pmbukaan PJJ ini dikemas dalam sebuah pameran nan menampilkan karya-karya mahasiswa maupun nan berkolabiorasi dengan pengajar di Pakuwon Mal, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (11/1) petang.

Ketua Jurusan Informatika FTI UII, Dr. Raden Teduh Dirgahayu, S.T., M.Sc., menjelaskan program ini datang untuk menjawab kebutuhan masyarakat bakal pendidikan berbobot nan elastis dan terjangkau. Menurut dia sebagai Program Jarak Jauh, maka mahasiswa tidak perlu datang ke kampus untuk mengikuti perkuliahan. 

Artinya, ujarnya, mereka nan berada di seluruh pelosok tanah air dapat menikuti perkuliahan dari rumah alias tempat tinggal mereka masing-masing. Teduh menambahkan, mahasiswa program ini nan berasal dari tempat nan jauh, berfaedah juga tidak perlu kost di Yogyakarta. Meski demikian, Teduh memastikan kualitas pembelajaran nan digelar melalui daring ini tetap terjaga dan unggul. 

“Kami mau berbagi pengalaman dan kualitas pendidikan unggul kepada seluruh masyarakat Indonesia melalui pembelajaran daring nan menawarkan elastisitas tinggi serta biaya nan lebih terjangkau,” ujarnya.

Dikatakan, kelebihan lainnya program ini dirancang dengan metode pembelajaran daring nan tidak menyulitkan mahasiswa PJJ dan memberikan akses tanpa pemisah geografis.

"Kualitas pembelajaran PJJ dijamin tidak kalah dengan program reguler nan telah mendapatkan legalisasi unggul. Perbedaan utama PJJ adalah pada metode pembelajarannya. Program ini sepenuhnya online, namun capaian pembelajaran dan profil lulusan setara dengan program reguler,” jelas Dr. Raden Teduh.

Pada awal penerimaan mahasiswa baru PJJ ini, jelasnya, dirancang per kelas diikuti 20 - 40 mahasiswa. Karena sepenuhnya berbasis daring, katanya, program ini tidak memerlukan akomodasi fisik. 

Dikatakan, teknologi mendukung hubungan pembelajaran, sehingga efisiensi dan elastisitas terjamin. Lebih lanjut, Dr. Raden Teduh menegaskan bahwa sistem penjaminan mutu internal UII juga diterapkan pada PJJ. “Sistem penjaminan mutu meliputi perencanaan, pelaksanaan, hingga pertimbangan secara berkala. Insyaallah, mutu pembelajaran PJJ setara dengan program reguler,” tambahnya. 

Harapan Masa Depan FTI UII berambisi peluncuran PJJ Informatika ini dapat memberikan akibat positif bagi masyarakat, terutama bagi mereka nan memerlukan pendidikan berbobot tanpa terkendala letak dan waktu. Dengan metode inovatif dan agunan mutu nan ketat, PJJ UII siap mencetak lulusan berbobot nan kompeten di bumi teknologi informasi. (H-2)