Universodelibros.com, Jakarta - Kebersamaan Shin Tae-yong dengan Timnas Indonesia berhujung sudah. PSSI resmi mengumumkan pemecatan itu di Menara Danareksa, Jakarta, Senin (6/1/2025) siang.
Ketua umum PSSI, Erick Thohir didampingi wakil ketua umum Zainudin Amali mengumumkan langsung pemecatan Shin Tae-yong itu.
Hadir pula Sekjen PSSI Yunus Nusi, serta dua personil Exco PSSI, Sumardji dan Arya Sinulingga dalam sesi konvensi pers itu.
Ekspresi dari para narasumber dalam konvensi pers itu pun menarik perhatian. Erick Thohir tampak tenang dan menyampaikan semua nan perlu disampaikan dengan lancar.
Berita Video, Exco PSSI beri salam perpisahan dalam unggahannya di instagram pada 4 Januari 2025
Yuk gabung channel whatsapp Universodelibros.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sumardji Berat
Menarik ketika kita memandang ekspresi Sumardji. Ketua Badan Tim Nasional (BTN) itu tampak agak berat.
Termasuk ketika Universodelibros.com mendapatkan kesempatan bertanya kepada Sumardji mengenai apa nan disampaikan kepada Shin Tae-yong pada Senin (6/1/2025) pagi. Sumardji menjawab dengan nada cukup berat.
Sumardji memang menjadi sosok nan mengenal dekat Shin Tae-yong. Sebab, sebagai sosok nan juga berkedudukan sebagai manajer Timnas Indonesia, Mardji tentu sering bersenggolan dengan Shin.
Menerima
Sumardji pun sedikit membocorkan kalimat nan diucapkan oleh Shin Tae-yong ketika menerima surat pemecatan dari PSSI. Menurut Mardji, Shin menerima keputusan itu.
"Pada prinsipnya Coach Shin meneruma pemutusan hubungan kerja antara PSSI dan Shin Tae-yong," katanya.
"Coach Shin juga berterima kasih atas kepercayaan nan diberikan selama lima tahun dan pesannya semoga Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia," tandasnya.