Amorim: Periode Buruk Mu Segera Berakhir

Pelatih Manchester United (MU) Ruben Amorim.(www.manutd.com )

NAHKODA Manchester United (MU) Ruben Amorim percaya periode jelek nan dialami timnya bakal segera berhujung jika Setan Merah tetap teguh berpegang kepada buahpikiran nan tengah diperjuangkan. United dipermalukan 0-3 saat menjamu Bournemouth dalam matchday ke-17 Liga Premier Inggris di Stadion Old Trafford pada Minggu (22/12) malam WIB.

"Jauh lebih mudah untuk menyampaikan buahpikiran ketika Anda menang, mencetak gol, dan tidak kebobolan. Namun merupakan suatu kehormatan besar untuk berada di sini, jadi kami kudu melanjutkannya sekarang," ungkap Amorim, dikutip dari laman resmi klub.

Tim tamu membuka skor lewat gol Dean Huijsen sebelum mencetak dua gol lagi di babak kedua melalui Justin Kluivert dan Antoine Semenyo. Ini merupakan kekalahan ketujuh MU di Liga Inggris musim 2024/25 dan sekaligus membikin klub didikan Ruben Amorim tersebut tidak bergerak dari
peringkat 13 dengan 22 poin.

"Tidak ada perihal jelek nan memperkuat selamanya dan tidak ada perihal baik nan memperkuat selamanya, jadi kami kudu melanjutkannya lagi dan
menjadi sangat kuat dalam buahpikiran kami, terutama di saat-saat buruk. Kami bakal melakukannya dan mencoba memenangkan pertandingan berikutnya," sambungnya.

Pada pertandingan tersebut Manchester United takluk akibat gol Bournemouth nan dicetak oleh Dean Huijsen, Justin Kluivert serta Antoine Semenyo, sementara Amorim tetap menggunakan sistem permainan nan mau dia terapkan ialah susunan 3-4-2-1.

Mengenai hasil ini, Amorim menilai Bournemouth bisa mencetak gol di momen nan tepat, sedangkan di sisi lain MU tak bisa memberikan perlawanan sepadan dan perihal itu membikin mereka cemas.

"Ini adalah momen nan sangat susah bagi klub kami, Anda bisa merasakannya di setiap pertandingan dan terutama di kandang. Dua gol,
seperti melawan Tottenham, sangat cepat, jadi Anda mau merespons tetapi Anda tidak bisa melakukannya lantaran Anda kebobolan gol lagi, dan kemudian kami tertekan hingga akhir pertandingan,"  jelas Amorim.

"Saya merasa kami bisa menyulitkan lawan, namun mereka sukses mencetak gol dan saya pikir itu nan membikin perbedaan,"sambungnya.

Kekalahan dari Bournemouth membikin Manchester United hanya bisa mengamankan dua kemenangan dari enam pertandingan terakhir mereka di Liga Inggris semenjak ditangani Amorim.  Saat ini Manchester United tetap tertahan di ranking 13 klasemen sementara Liga Inggris dengan torehan 22 poin dari 17 pertandingan, terpaut sembilan poin dari empat besar.

Tidak menyangka
Di sisi lain, Pelatih Liverpool Arne Slot tidak menyangka timnya sukses menang besar dengan skor 6-3 atas Tottenham pada pekan
ke-17 Liga Inggris di Stadion Tottenham Hotspur, London, Senin (23/12) awal hari WIB.

Slot menjelaskan dirinya betul-betul menikmati permainan nan diperagakan anak-anak asuhnya terlebih permainan efektif mereka dalam mencetak gol.

"Anda pikir jika kami pergi ke ruang tukar dengan 2-1, itu tidak bakal setara untuk semua kesempatan nan kami miliki, itulah kenapa saya cukup senang dengan kebenaran bahwa kami mencetak 3-1. Kemudian 4-1, 5-1, penampilan luar biasa," ungkap Slot dikutip dari laman resmi klub.

Meski sukses mencetak enam gol pada pertandingan ini, Slot menilai sebenarnya Liverpool tetap bisa mencetak gol lebih banyak, terlebih The
Reds tampil dominan dan beruntung Tottenham hanya bisa membalas tiga kali.

Pada pertandingan ini tercatat Mohamed Salah dan Luis Diaz menjadi bintang lapangan lantaran masing-masing bisa mencetak dua gol, namun
Slot menegaskan kemenangan ini datang berkah kerja keras semua pemain. (Ant/P-3)